Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag
Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag - Hallo sahabat sacerdoteamigo, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Cara Menanam, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag
link : Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag
Anda sekarang membaca artikel Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag dengan alamat link https://sacerdoteamigo.blogspot.com/1989/06/cara-menanam-jahe-merah-dalam-polybag_14.html
Judul : Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag
link : Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag
Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag
Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag - Pada awalnya masyarakat belum mengetahui potensi irit jahe merah, namun akhir-akhir ini semakin sadar akan potensi pendapatan dari budidaya jahe merah, tumbuhan herbal ini ternyata semakin banyak diminati, selain banyak khasiat yang terkandung dalam tumbuhan ini juga sanggup dibentuk dengan banyak sekali olahan, baik berbentuk minuman, jamu herbal ataupun sebagai obat-obatan. Sehingga semakin besarnya kebutuhan pasar akan tumbuhan jenis rimpang ini.
Budidaya jahe merah sanggup dilakukan tidak hanya pada lahan perkebunan, namun sanggup juga dilakukan di halaman atau taman rumah dengan memakai karung ataupun polybag. Jahe merah sangat gampang dikembangkan, alasannya yakni bibitnya gampang didapat, adapun ciri-ciri dari jahe merah yakni rimpangnya berukuran kecil, warnanya kuning kemerahan, seratnya agak kasar, sedangkan rasanya sangat pedas, selain itu jahe merah juga mempunyai aroma yang sangat tajam.
Cara Budidaya Jahe Merah Dalam Polybag Secara Organik
Tahap Persiapan Media
Siapkan medianya berupa karung bekas, ataupun kalau mempunyai modal yang lebih gunakan polybag, gunakan polybag dengan ukuran 40 x 50 cm, kemudian langkah selanjutnya yakni menyiapkan tanah, pasir, selain itu siapkan juga pupuk organik berupa pupuk kompos atupun pupuk bokashi dengan perbandingan 1:1:1 atau boleh dilebihi pupuk organik dengan perbandingan 2.
Adapun tanah yang dipakai yakni tanah yang subur, banyak mengandung unsur hara, dengan tekstur gembur, komposisi terdiri dari tanah liat, pasir dan mengandung sedikit debu, kalau kandungan ini sudah tercukupi maka tanah ini sudah layak untuk menjadi materi media tumbuhan jahe merah, dan kalau tidak, maka tambahkan pasir dan pupuk organik.
Tahap Pembibitan
Lakukan pembibitan dari pemilihan benih jahe yang baik, sedangkan benih nya diambil dari akar rimpang, pilihlah benih yang baik dengan akar rimpang yang sehat dan segar dan tidak layu, sedangkan ukuranya mempunyai ukuran yang normal, artinya tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil, tidak terdapat cacat ataupun luka, tidak terlalu muda dan juga tidak terlalu tua, sebaiknya dipilih berasal dari tumbuhan organik pula, namun kalau tidak sanggup dimulai dari tumbuhan biasa yang kemudian kedepannya diambil dari benih yang sudah dilakukan dengan perlakuan organik.
Selanjutnya lakukan pengecambahan dengan melaksanakan perendaman benih, lakukan selama 15 menit, kemudian letakan pada daerah yang lembab, lakukan pengontrolan setiap hari, lakukan penyiraman dan penjagaan supaya selalu lembab. Tunggu hingga kira-kira 2-3 minggu.
Selama proses itu, siapkan juga persemaian berupa petak tanah yang sudah diolah terlebih dahulu dan diberi pupuk organik, kalau tumbuhan sudah siap disemaikan maka lakukan penyemaian dengan hati-hati, penyemaian dilakukan secara menyebar tidak terlalu rapat dan tidak terlalu renggang, lakukan pengontrolan setiap hari dan penyiraman, hingga tumbuhan berukuran 10 cm, kira-kira berkisar antara 2-4 minggu.
Tahap Penanaman.
Proses penanaman jahe dari persemaian ke polybag atau karung harus dilakukan dengan hati-hati, pilih bibit yang benar-benar baik, sebelumnya buatlah lubang bibit dengan ukuran yang cukup untuk bibit, masukan pangkal bibit kedalam tanah kemudian tutup dengan tanah dengan hati-hati, siram setiap hari dengan hati hati, jangan hingga ada percikan air dan tanah yang melekat pada daun, yang akan menyebabkan daun menjadi rusak dan membusuk. Sebaiknya tumbuhan jangan dulu dibiarkan di bawah sinar matahari pribadi atau yang menyengat, tunggu hingga 2 bulan supaya tumbuhan beradaptasi, kalau sudah cukup kuat, baik akar ataupun malai daun sudah mulai besar maka letakan polybag/tanaman pada sinar matahari langsung.
Tahap Pemeliharaan dan Perawatan
Tahap ini meliputi, penyiraman, penyiangan (karena meskipun dalam polybag rumput tetap akan tumbuh), pemupukan dan pengendalian hama. Penyiraman dilakukan setiap hari, sebaiknya dilakukan pada sore hari, sedangkan pemupukan gunakan pupuk organik atau pupuk cair organik, sedangkan pengendalian hama lakukan dengan metode PHT.
Tahap Pemanenan
Jahe merah akan sanggup dipanen dikala berumur 10 bulan dari masa tanam, atau lebih detailnya dengan ciri-ciri: tumbuhan sudah cukup bau tanah dan akan melewati masa mengering, daun nya menjelma kuning dan mulai mengering. pemanenan Jahe Merah dalam polybag sanga tmudah, hanya dengan membuka cuilan polybag ataupun karung. namun yang harus diperhatikan yakni lakukan pemanenan dengan hati-hati supaya hasil panen tidak rusak dan luka, bersihkan jahe dari sisa-sisa tanah atau dicuci hingga bersih.
Demikianlah Artikel Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag
Sekianlah artikel Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Cara Menanam Jahe Merah Dalam Polybag dengan alamat link https://sacerdoteamigo.blogspot.com/1989/06/cara-menanam-jahe-merah-dalam-polybag_14.html