Cara Menanam Jahe Yang Tepat - Hallo sahabat sacerdoteamigo, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Cara Menanam Jahe Yang Tepat, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Cara Menanam, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Cara Menanam Jahe Yang Tepat
link : Cara Menanam Jahe Yang Tepat

Cara Menanam Jahe Yang Tepat

Tanaman jahe merupakan salah satu tumbuhan rempah-rempahan yang cukup diminati di Indonesia, selain keuntungannya sebagai materi bumbu kuliner jahe juga dimanfaatkan sebagai tumbuhan obat yang diyakini banyak mengandung khasiat. Selain itu jahe juga sanggup diolah menjadi beberapa jenis menyerupai jahe kering, jahe bubuk, minuman jahe dan bahkan permen jahe. olahan-olahan dan aneka macam macam manfaat yang terkandung dalam jahe inilah yang menyebabkan jahe mempunyai nilai lebih dibandingkan dengan tumbuhan rempah-rempah yang lain.

Cara Menanam Jahe Yang Tepat

Berikut ini cara bagaimana menanam jahe yang baik sehingga mendapat hasil panen jahe yang berlimpah dan berkualitas baik.

A. Pra tanam dan Proses Tanam

Pra tanam atau persiapan lahan yaitu pengolahan lahan sebelum lahan digunakan untuk tumbuhan jahe, yaitu dengan cara tanah dibajak dulu hingga gembur dan terbebas dari gulma, lakukan pembajakan dengan cangkul dan dengan garpu, cangkul tanah hingga kedalaman 30 cm kemudian garu dengan garpu dan bersihkan dari sisa-sisa tanaman. Buat bedengan dengan ukuran 100-150 cm, kemudian berikan pupuk dasar berupa pupuk organik (pupuk kandang) sekitar 20-25 ton perhektare disebar secara merata dipermukaan tanah yang sudah dibajak, kemudian ratakan dengan dipermukaan tanah dan dicampur dengan tanah dasar pada lahan yang akan ditanami. Kemudian diamkan selama 2-4 bulan.

Hal lain yang perlu diperhatikan ialah jarak tanam tanaman jahe yaitu antara 80 x 40 cm, jahe ditanam hingga kedalaman 5-7 cm, dengan tunas menghadap keatas dan ingat jangan hingga terbalik dalam penanamannya.

B. Pemeliharan

Lakukan pemupukan dengan pupuk organik ataupun pupuk organik cair sebagai pupuk aksesori selama pertumbuhan tumbuhan jahe, kemudian juga lakukan pemeliharaan dengan menyiangi tumbuhan dari rumput dan tumbuhan pengganggu serta perhatikan dengan seksama apabila tanamanan terkena penyakit atau hama segera lakukan tindakan penanganan dini sehingga tidak menyebar ke seluruh potongan tumbuhan dan tidak menular ke tumbuhan yang lain. Jika terdapat tumbuhan yang rusak segera suam tumbuhan dengan tumbuhan jahe yang lain, hal ini bertujuan supaya memutus rantai penyakit yang sanggup saja menyebar ketanaman lain.

Selanjutnya ialah pembumbunan/pendangiran, ialah saat tumbuhan sudah berumpun dengan anakan 4-5 anakan, ini bertujuan supaya rimpang tumbuhan jahe selalu tertutup oleh tanah dan supaya memudahkan drainase air dalam tanah.

Pengendalian Hama dan organisme pengganggu tumbuhan dilakukan secara terpadu, yaitu dilakukan seperlunya saja jikalau memang tumbuhan terkena penyakit. Penyakit utama pada tumbuhan jahe ialah wangi rimpang yang disebabkan oleh basil layu (Ralstonia solacacearum) untuk penanganan basil ini ialah melaksanakan tindakan perefentif sebelum tumbuhan benar-benar terserang oleh penyakit ini, dan jikalau tumbuhan sudah terserang penyakit ini segera sulam dengan tumbuhan lain. Dan tumbuhan yang terkena penyakit tersebut dicabut dan dibakar supaya tidak menyebar pada tumbuhan lainnya.

Selain itu, ada juga cara menanam Jahe Merah dalam Polybag.

Demikianlah Artikel Cara Menanam Jahe Yang Tepat

Sekianlah artikel Cara Menanam Jahe Yang Tepat kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Cara Menanam Jahe Yang Tepat dengan alamat link https://sacerdoteamigo.blogspot.com/1989/06/cara-menanam-jahe-yang-tepat_14.html

Cara Menanam Jahe Yang Tepat

Cara Menanam Jahe Yang Tepat